Hari 2539: Rin bangun sendiri lagi dengan ingatan kabur dan masih belum ada kontak dari manusia lain. Dia tidak bosan, bagaimanapun, karena di lengannya terletak tablet yang mampu menciptakan dunia yang diinginkan hatinya. Hari demi hari, Rin menciptakan realitas yang luar biasa — satu utopia pada satu waktu — untuk melindunginya dari kesepian, berharap suatu hari nanti akan mengungkapkan kebenaran di balik keberadaannya.